BAB
I
PENDAHULUAN
Latar belakang
Sebagai mahasiswa kita harus berfikir kreatif
dimana kita harus bisa menempatkan ilmu yang kita peroleh dan juga kita di
tuntut tidak hanya menguasai teori tetapi kita juga belajar bagaimana
mengaplikasikan teori tersebut di lapangan.
Dalam memulai usaha dalam bidang apapun, maka
yang pertama kali harus diketahui adalah peluang pasar dan bagaimana menggaet
order, Bagaimana peluang pasar yang hendak kita masuki dalam bisnis kita dan
bagaimana cara memperoleh order tersebut. Yang keduaadalah kita harus
mampu menganalisa keunggulan dan kelemahan pesaing kita dan sejauh mana
kemampuan kita untuk bersaing dengan mereka baik dari sisi harga, pelayanan
maupun kualitas. Yang ketiga adalah persiapkan mental dan keberanian
memulai. Singkirkan hambatan psikologis rasa malu, takut gagal dan perang batin
antara berkeinginan dan keraguan. Jangan lupa harus siap menghadapi resiko,
dimana resiko bisnis adalah untung atau rugi. Semakin besar untungnya maka
resikonya pun semakin besar. Yang terpenting adalah berani mencoba dan memulai.
Lebih baik mencoba tetapi gagal dari pada gagal mencoba. Selain itu ada
beberapa aspek yang harus di perhatihan, di antaranya aspek manajeman, aspek
pemasaran, aspek operasional,kiat pengelolaan usaha serta aspek keuangan.
BAB
II
APEMBAHASAN
A.
Aspek manajemen
Bisnis ini dimiliki bersama dengan
sistem bagi modal Bisnis atau disebut juga join venture ini dikelola secara
bersama-sama dan tiap orang mempunyai tugas masing-masing, misalkan dari 8
orang 4 orang bertugas membuat masakan dan penyajiannya 2 orang bertugas
mencari bahan masakan, dan 2 promosi produk.
Pada dasarnya usaha ini terdiri dari 6
anggota namun kita mengrekrut 2 partner karena kami berasumsi bahwa mereka
mumpuni dalam mengelola usaha ini dan lebih memiliki waktu luang.
Dalam menjalankan bisnis ini tidak
harus menjadi ahli masak dulu, tapi yang terpenting adalah mampu mengelola
usaha itu, tekun, sabar dan tidak gengsi.
B.
Aspek
Pemasaran
1)
Target
pemasaaran
Yang bekerja
sepanjang tahun atau selama bisnis itu hidup adalah pemasaran, keuangan dan
administrasi. Target pasar adalah seluruh kalangan masyarakat yang ingin berefisien
waktu dan tenaga, yang mayoritas penduduk sekitar dusun blokagung itu adalah
para santri.
2)
Konsep
pemasaran
konsep pemasran terdiri dari 4 elemen
(Product+Price+Place+Promotion). Untuk produk, Kita mesti mensurvai para
pesaing-pesaing kita. Langkah berikutnya, bertanya kepada diri kita sendiri
untuk maju selangkah lebih maju. Misalnya, dengan melakukan inovasi dengan 5
menu yang akan kita sajikan. Contoh, bagaimana caranya membuat 5masakan kita
yang mampu bersaing dan lebihberbeda dari segi rasa, penampilan dan pelayanan
kita serta mendesign ruang makan yang menarik agar konsumen meresa nyaman.
3)
Produk
dan penetapan Harga
Untuk menetapkan harga kita perlu
melakukan riset dan membandingkannya dengan strategi harga kita. Tidak jarang
harga kita terlalu mahal karena sistem produksi yang salah dan tidak efektif.
Di sini Anda perlu melakukan percobaan berkali-kali sampai menemukan formula
yang pas dan bisa bersaing dengan harga murah lainnya.
Daftar produk dan penetapan harga :
makanan
ü Nasi goreng
ü Nasi ruwet
ü Mie goreng
Rp. 5000
Minuman
ü Es teh
ü Teh hangat
ü Kopi aneka macam
Rp. 2000.00
ü Es marimas
Rp. 1000.00
4.
Distribusi dan Promosi
Salah satu cara untuk promosi adalah
dengan menawarkan harga miring untuk setiap menu masakan. Dan juga penawaran
dalam kualitas produk kita.
C.
Aspek
Operasional Usaha
Masalah-masalah teknis yang menyangkut
seluk beluk pekerjaan perlu dipersiapkan rapi. Mulai menghitung kemampuan diri,
keterampilan yang dimiliki yang menyangkut bidang pekerjaan ini.
D.
Kiat-Kiat
Pengelolaan Usaha
Apa yang menjadi kunci sukses bisnis?
Punya Visi, Rencana Matang. Rencana usaha diperlukan untuk perlindungan bisnis
kita. Kita perlu memiliki wawasan yang luas, dan tiap masalah minimal telah
kita periksa. Misalnya dalam proses pengelolaan masalahnya apa saja. Mulai dari
masalah produksi, staf, produknya (menu), pemasaran, logistik ,dan promosi,
semuanya harus masuk "check-list". Hal ini untuk menghindarkan
situasi yang "chaos"(tumpang-tindih, RED), dan manajemen tambal sulam
di masa mendatang. kita tidak perlu membuat rencana kerja setebal 100 halaman
misalnya, tapi cukup 2 halaman saja. Namun segala aspek dari bisnis usaha yang
telah kita pikirkan.
E.
Aspek
Keuangan Usaha
Pada aspek keuangan ini yang tentunya
modal usaha yang dibutuhkan kita juga harus di hitung secara matang dan
terperinci dengan menganalisa Proyeksi Keuangan 1 bulan, Kas, Perlengkapan, Peralatan,
rata2 Pendapatan perhari, Laporan Laba /Rugi dan biaya2 lain.
Asumsi modal awal berawal dari iuran
para anggota yang berjumlah 8 dan investor
8 anggota = 8 x Rp. 250.000
Investor = Rp. 2000.000
Proyeksi keuangan 1
bulan
1. Fixed cost
No
|
Aktiva tetap
|
Jumlah
|
Harga satuan
|
harga
|
1
|
Sewa tempat
|
1 tahun
|
Rp. 1.500.000
|
Rp. 1.500.000
|
2
|
Kompor
gas
|
1
|
Rp. 300.000
|
Rp. 300.000
|
3
|
Tabung
gas
|
3 kg
|
Rp. 130.000
|
Rp. 130.000
|
4
|
Wajan
|
2
|
Rp.
60.000
|
Rp.
120.000
|
5
|
Wadah
bumbu
|
6
|
Rp.
3000
|
Rp.
18.000
|
6
|
Panci
|
1
|
Rp.
20.000
|
Rp.
20.000
|
7
|
Baskom
|
5
|
Rp.
6000
|
Rp.
30.000
|
8
|
Pisau
|
3
|
Rp.
5000
|
Rp.
15.000
|
9
|
Serok
|
2
|
Rp.
15.000
|
Rp.
30.000
|
10
|
Cobek
+ ulekan
|
1
|
Rp.
25.000
|
Rp.
25.000
|
11
|
Piring
|
1
lusin
|
Rp.
30.000
|
Rp.
30.000
|
12
|
Gelas
kecil
|
2
kotak
|
Rp.
7000
|
Rp.
14.000
|
13
|
Sendok
+ garpu
|
2
lusin
|
Rp.
30. 000
|
Rp.
60.000
|
14
|
Termos
|
1
|
Rp.
50.000
|
Rp.
50.000
|
15
|
Magic
jar
|
2
kg
|
Rp.
150.000
|
Rp.
150.000
|
16
|
Meja
|
2
|
Rp.
60.000
|
Rp.
12.000
|
17
|
Dandang
ukuran 7
|
1
|
Rp.
35.000
|
Rp.
35.000
|
18
|
Karpet
|
5
meter
|
Rp.
15.000
|
Rp.
75.000
|
19
|
Toples
|
2
|
Rp.
5000
|
Rp.
10.000
|
20
|
Gelas
besar
|
10
gelas
|
Rp.
3000
|
Rp.
30.000
|
Jumlah
|
Rp.
2.654.000
|
|||
Lain
|
Rp.
979.500
|
|||
Jumlah
keseluruhan
|
Rp.
3.633.500
|
2. Variable cost
Bahan baku/harian/bulanan/tahunan
Bahan baku
|
jumlah
|
Harga satuan
|
harga
|
harian
|
bulanan
|
tahunan
|
Beras
|
10
kg
|
10.000
|
100.000
|
100.000
|
3000.000
|
36.000.000
|
Bumbu-bunbu
|
1
blnj
|
50.000
|
50.000
|
50.000
|
1.500.000
|
18.000.000
|
Minyak
goreng
|
12
lt
|
12.000
|
24.000
|
24.000
|
720.000
|
8.640.000
|
Sayuran
|
1
blnj
|
50.000
|
50.000
|
50.000
|
1.500.000
|
18.000.000
|
Mie
kuning
|
1
bal
|
20.000
|
20.000
|
20.000
|
600.000
|
7.200.000
|
Telur
|
1
kg
|
10.000
|
10.000
|
10.000
|
300.000
|
3.600.000
|
Ayam
|
1
kg
|
20.000
|
20.000
|
20.000
|
600.000
|
7.200.000
|
Gula
|
2
kg
|
12.000
|
24.000
|
800
|
24.000
|
720.000
|
Aneka
kopi
|
2
pcs
|
10.000
|
20.000
|
666,666
|
20.000
|
600.000
|
Aneka
marimas
|
-
|
-
|
20.000
|
666,666
|
20.000
|
600.000
|
Air
mineral gelas
|
1
dus
|
13.500
|
13.500
|
450
|
13.500
|
405.000
|
Teh
sariwangi
|
1
pcs
|
10.000
|
10.000
|
333,333
|
10.000
|
120.000
|
Kertas minyak
|
1
pcs
|
5000
|
5000
|
166,666
|
5000
|
60000
|
Jumlah
|
366.500
|
277.083
|
8.312.500
|
101.145.000
|
Jumlah modal keseluruhan = modal awal tetap + biaya bahan baku
3.
Estimasi penjualan/harian/bulanan/tahunan
Penjualan
|
Porsi
|
Harga
|
Harian
|
Bulanan
|
Tahunan
|
Nasi goreng
|
45
|
5000
|
225.000
|
6.750.000
|
81.000.000
|
Nasi rawut
|
45
|
7000
|
315.000
|
9.450.000
|
113.400.000
|
Mie goreng
|
15
|
5000
|
75.000
|
2.250.000
|
27.000.000
|
Es teh
|
15
|
2000
|
30.000
|
900.000
|
10.800.000
|
Teh anget
|
10
|
2000
|
20.000
|
600.000
|
7.200.000
|
Es marimas
|
10
|
1000
|
10.000
|
300.000
|
3.600.000
|
Aqua gelas
|
10
|
500
|
5000
|
150.000
|
1.800.000
|
Kopi
|
10
|
2000
|
20.000
|
600.000
|
7.200.000
|
Jumlah
|
700.000
|
21.000.000
|
252.000.000
|
4.
Estimasi keuntungan
bersih/harian/bulanan/tahunan
Penjualan
|
Harian
|
Bulanan
|
Tahunan
|
Pejualan
|
Rp. 700.000
|
Rp. 21.000.000
|
Rp. 252.000.000
|
Bahan baku
|
Rp. 277.083
|
Rp. 8.312.500
|
Rp. 101.145.000
|
Pendapatan bersih
|
Rp. 422.917
|
Rp. 12.687.500
|
Rp. 150.855.000
|
F.
Faktor – faktor Penjualan
Faktor cuaca
Ø Bila
hujan turun maka orang malas keluar rumah sehingga pembeli tidak begitu
banyak/jarang sehinggga penjualan tidak sesuai target.
Ø Bila
cuaca terang maka orng banyak keluar sehingga target penjualan dalam 1 hari
bisa mencapai target bahkan lebih.
Faktor ekonomi masyarakat
Ø Biasa
pada akhir bulan pembeli tidak terlalu banyak , tapi di awal bulan pembeli
ramai.
Ø
Bila harga sembako naik, kadang juga
mempengaruhi penjualan.
PENUTUP
Puji syukur alhamdulilah kita dapat
menyelesaikan proposal ini yang bersumber dari hasil musyawaroh para anggota
dan jaringan internet mengenai konsep - konsep pembuatan bisnis usaha kuliner.
Semoga dengan penjelasan tentang usaha
bisnis yang kami jalankan ini dapat menjadi pertimbangan untuk di loloskanya
permodalan awal, melihat dari segi laba yang di dapat.
yupz,,, itu contoh proposal untuk di ajukan sebagai syarat bila di perlukan dalam perencanaan suatu usaha kecil - kecilan, seperti usaha warung makan yg telah saya posting kali ini,,